Ini hari kedua kami di Istanbul Turki, sepertinya tulisan ini bakal panjang dan dindibagi menjadi beberapa part, karena saya mau berbagi pengetahuan seputar perjalanan kami, karena pada saat disana kami tidak punya banyak waktu untuk mencari tau lebih banyak informasi tempat yang kita kunjungi selama di istanbul Turki.
Kita mulai jalan dari pagi banget, sebenarnya sekarang sudah jam 8 tapi karena sedang musim dingin di Turki sehingga sunrisenya di jam 8 lewat. Sholat subuh saja jam 7 disana pada saat itu.
Pertama kami langsung ke Taksim Squere, semacam alun-alun taksim gitulah, Taksim ini tempat wisata dan rekreasi utama yang terkenal dengan restoran, toko, dan hotelnya. Tempat ini dianggap sebagai jantung Istanbul modern, dengan stasiun pusat jaringan Metro Istanbul. Lapangan Taksim juga merupakan lokasi Monumen Republik yang dibuat oleh seniman asal Italia yaitu Pietro Canonica dan diresmikan pada tahun 1928. Monumen ini memperingati ulang tahun ke-5 berdirinya Republik Turki pada tahun 1923, setelah Perang Kemerdekaan Turki.
Monumen setinggi 11 meter ini menggambarkan para pendiri Republik Turki, dengan penggambaran menonjol dari seorang panglima angkatan darat yang sekaligus merubah turky menjadi republik serta menjadi president pertama pasca revolusi republik turkey yaitu Mustafa Kemal Atatürk , ada President kedua Turkey İsmet İnönü, dan Mentri staf umum pertama republik turkey, yaitu Fevzi Çakmak.
Monumen ini memiliki dua sisi: sisi yang menghadap ke utara menggambarkan Atatürk dalam seragam militer selama Perang Kemerdekaan Turki , sementara sisi yang menghadap ke selatan (ke arah Jalan İstiklal ) menggambarkan Atatürk dan rekan-rekannya mengenakan pakaian Barat modern, sisi pertama melambangkan perannya sebagai panglima tertinggi militer, dan sisi kedua melambangkan perannya sebagai negarawan. Ada juga Negarawan Soviet Semyon Ivanovich Aralov , Duta Besar SFSR Rusia di Ankara selama Perang Kemerdekaan Turki, dia adalah salah satu kelompok orang di belakang Atatürk (sosoknya memakai topi dan berdiri di belakang İsmet İnönü , di fasad selatan monumen).
Kehadirannya di monumen, yang diperintahkan oleh Atatürk, menunjukkan bantuan keuangan dan militer yang dikirim oleh Vladimir Lenin pada tahun 1920, selama Perang Kemerdekaan Turki (1919–1922). Karena ada bantuan Lenin maka rasanya pantas Ataturk memperlihatkan ketidaksukaannya terhadap agama dengan melarang dan memodifikasi ajaran agama untuk di praktikan oleh warga turki, Karena leninsme sangat mesra dengan marxisme dan komunisme sehingga bisa jadi ada ajaranya yang menyusup didalamnya pikirannya.
Kata Taksim berarti "pembagian" atau "distribusi" dalam bahasa Arab. Alun-alun Taksim pada awalnya merupakan titik tempat jalur air utama dari utara Istanbul dikumpulkan dan bercabang ke bagian lain kota (sehingga muncullah namanya). Penggunaan area ini ditetapkan oleh Sultan Mahmud I. Alun-alun ini mengambil namanya dari waduk batu era Ottoman yang terletak di sepanjang satu sisi alun-alun.
Bangunan penting lain yang pernah berdiri di alun-alun ini adalah Barak Artileri Taksim ( Taksim Kışlası ) abad ke-19 , yang kemudian menjadi Stadion Taksim , tetapi dihancurkan pada tahun 1940 selama pekerjaan konstruksi sesuai dengan rencana arsitek dan perencana kota Prancis Henri Prost untuk Lapangan Taksim dan Taman Taksim Gezi .
Banyak peristiwa politik yang terjadi di lapangan taksim tersebut, salahsatunya adalah peristiwa minggu berdarah pada tahun 1969, sebanyak 150 demostran bentrok antara demonstran kiri dan kanan, mungkin ada yang tau peristiwa lengkap atau peristowa lainnya, hayuk kita diskusikan di kolom komentar.
Versi vlog.
Sumber tambahan:
Wikipedia
Ikuti saya di Platform lainnya Klick Disini!
Komentar
Posting Komentar