Hari Kedua Turki Part Terakhir | Belanja di Warung Maduranya Orang Turki, Miriplah, Buka Toko 24 Jam Setiap Hari
Kami coba belanja di warung maduranya orang turki, toko kelontong kali ya yang pas. Kita tidak tau warung ini buka 24 jam atau tidak, tapei sepertinya 24 jam ya karena konsepnya cukup unik.
Bagian dalam sama dengan banyak warung di indonesia, yang berbeda itu adalah sisi luarnya, dibagian luar biasanya khusus untuk buah dan sayur serta beberapa air mineral dengan ukuran yang besar, nah yang diluar ini sepertinya bisa saja di ambil sama orang sambil lewat.
Karena barang dagangannya banyak diluar sehingga kami asumsikan warung tersebut 24jam karena capek juga rasanya masuk dan keluarkan barang dagangan tersebut.
Cabenya besar banget ya disini tapi seger dam fresh semua kelihatanya.
Kami mau nyobain beberapa jajanan turki yaitu ayran dan baklava sachet, ayran itu adalah yogourt versi encer tapi lebih asin, orang turki makannya pakai nasi, kalau saya sih ga nyaman ya makan nasi pakai yogourt. Tapi baklava sachetnya cukup enak sih, kata istri tidak terlalu manis, sehingga kami berencana membawanya ke indonesia.
Kami juga coba mie instan indomie turki itu tidak seenak indomie yang ada di indonesia, micinnya sedikit, jadi terasa lebih hambar saja dan bumbunya hanya cabai bubuk dan micin aja tanpa adanya minyak penyedap, sepertinya sudah disesuaikan dengan kebiasaan orang lokal disana. Sedangkan mie instan lokal lebih lite saja tapi texture mienya lebih bagus daripada indomie rasanya.
Kalau kalian sudah enek dan muak dengan pertomatan dan roti-rotian turki, boleh deh mie instannya buat stock di hotel, lumayan daripada tidak ada samasekali.
Versi vlog.
Sumber tambahan:
Wikipedia
Ikuti saya di Platform lainnya Klick Disini!
Komentar
Posting Komentar