Hari Ke 4 Turki Part 2 | Ikut Red Tour di Goreme Capadocia, Kita Jelajahi Banyak Temoat di Capadocia
Setelah kita sarapan gratis dari pihak hotel, saatnya kami ikut tour di capadochia, namanya red tour, tour ini akan menjempun kita ke hotel kita masing-masing dan juga di antar kembali setelah tournya selesei.
Tujuan pertama kami adalah pigeon valley di bagian guvercinlik valley, disini tempat nongkrong dengan view rumah goa batu capadochia, rumahbtersebut dipahat sedemikian rupa agar menjadi beberapa ruangan untuk di tempati.
Setelah itu kami pindah ke zelve open air musem, Zelve adalah lembah terbuka dengan pemukiman gua yang besar.
Daerah kecil ini memiliki banyak peninggalan yang dibuat untuk memenuhi hampir semua kebutuhan umat Kristen di masa lalu dan tetap menjadi desa Turki hingga tahun 1960-an. Saat ini, Zelve menjadi museum terbuka yang terbuka untuk umum.
Selanjutnya, jelajahi Lembah Devrent (Lembah Imajinasi), yang terkenal dengan formasi batuan surealis yang menyerupai berbagai bentuk dan makhluk. Tempat ini luas banget, kita harus hiking beberapa menit untuk explore setiao sudutnya, babyak pemukiman yang sudahbtidak di temoati disini dulunya, disini juga ada masjid kecil.
Saatnya pergi makan siang, oh iya makan siang ini sudah termasuk dalam paketnya, tapi sebelum sampai ke restaurant, kami Lihat bebatuan pinggir jalan, ada yang mirip unta dan orang ciuman.
Kata guidenya ini tempat spot foto buat wosatawan.
Saatnya Makan siang di han restaurant, tentu ini bukan masakan padang tapi masakan Turki, lagi dan lagi roti dan oertomatan, semuanya bau tomat, kita sudah muak dengan makanan turki sebenarnya bukan karena tidak enak tapi memang kurang cocok kalau dimakan terus-terusan. Semua makanan terlihat enak tapi pas di coba rasanya biasa saja bahkan asing di lidah. Mungkin karena udah enek tadi kali ya.
Selanjutnya kami ke Pengrajin keramik namanya aldag seramic, lucunya tempat ini adalah bukit yang dipahat menjadi ruang sehingga bisa dijadikan tempat tinggal atau gudang dan tempat produksi keramik-keramik ini, ada keramik yang boleh di foto dan ada yangbtidak.
Didalam juga ada pertunjukan cara pembuatan keramik yang diperagakan langsung oleh crew di aldag seramik ini.
Terakhir kami diajak ke Lembah cinta atau ada juga yang bikang red valley, seperti biasa, isinya hanya bebatuan khas capadocia, udah muak sih lihat batu ini seharian, tapi memang viewnya bagus ditambah udaranya yang dingin banget. Hebat ya batunya bisa berebntuk seperti itu.
Saatnya kita pulang dan istirahat. Kebetulan saya dan istri belum iatorahat samasekali, banyangkan begitu subuh samoai capadocia kami langsung ikut red tour seharian, kaki serasa mau patah dan lelah banget. Waktunya kuta istirahat di kamar gua batu capadocia.
Versi vlog.
Sumber tambahan:
Wikipedia
Ikuti saya di Platform lainnya Klick Disini!
Komentar
Posting Komentar